livingformonday.com – American Horror Story (AHS) adalah serial antologi horor populer yang diciptakan oleh Ryan Murphy dan Brad Falchuk. Setiap musimnya menghadirkan kisah horor yang berbeda, dengan tema mulai dari rumah berhantu hingga sihir dan kultus. Serial ini terkenal karena plotnya yang gelap, karakter-karakter yang kompleks, dan twist yang tak terduga. Berikut adalah 15 fakta aneh dan menarik tentang American Horror Story yang mungkin belum kamu ketahui:

1. Inspirasi Nama Karakter dari Orang Nyata

Banyak karakter dalam American Horror Story terinspirasi oleh tokoh-tokoh sejarah nyata. Misalnya, karakter James March dari Hotel didasarkan pada H.H. Holmes, seorang pembunuh berantai terkenal di Chicago yang membangun hotel dengan jebakan mematikan.

2. Hotel Cortez Berdasarkan Bangunan Nyata

American Horror Story: Hotel mengambil inspirasi dari Cecil Hotel di Los Angeles, yang terkenal karena serangkaian kematian misterius dan kejadian-kejadian aneh, termasuk kasus kematian Elisa Lam yang misterius.

3. Sarah Paulson Pernah Memainkan Dua Karakter Sekaligus

Dalam musim Freak Show, Sarah Paulson memerankan karakter kembar siam, Bette dan Dot Tattler. Dia memainkan kedua karakter dengan bantuan efek visual yang rumit, dan ini menjadi salah satu peran tersulitnya dalam serial tersebut.

4. Pembunuh Berantai Nyata Muncul di Beberapa Musim

AHS sering memasukkan pembunuh berantai nyata ke dalam ceritanya. Misalnya, Richard Ramirez (The Night Stalker) muncul di musim Hotel dan 1984, sedangkan Aileen Wuornos yang diperankan oleh Lily Rabe muncul di Hotel.

5. Evan Peters Sering Mengambil Peran Gelap

Evan Peters telah memainkan banyak karakter kelam dan bermasalah di berbagai musim AHS, mulai dari pembunuh, psikopat, hingga karakter supranatural. Perannya sebagai Tate Langdon di Murder House menjadi salah satu yang paling terkenal dan mengerikan.

6. Ada “Hantu” di Lokasi Syuting

Pemeran dan kru AHS beberapa kali melaporkan pengalaman aneh di lokasi syuting. Contohnya, di Murder House, beberapa pemain merasa ada energi aneh yang membuat mereka tidak nyaman. Lokasi ini sendiri adalah rumah bersejarah di Los Angeles yang dikabarkan berhantu.

7. Jessica Lange Hanya Muncul di Empat Musim Pertama

Jessica Lange, salah satu aktris paling ikonik di AHS, hanya muncul dalam empat musim pertama. Meskipun ia tidak lagi menjadi pemeran utama setelah Freak Show, kembalinya dia di Apocalypse sebagai karakter Constance Langdon sangat diapresiasi oleh penggemar.

8. Hubungan Antara Musim Tidak Selalu Jelas

Meskipun setiap musim American Horror Story memiliki tema dan cerita yang berbeda, ada keterkaitan di antara musim-musim tersebut. Karakter dari musim sebelumnya sering muncul kembali di musim lain, menunjukkan bahwa ada alam semesta AHS yang lebih luas.

9. Beberapa Musim Diproduksi dalam Waktu yang Singkat

Ryan Murphy sering menulis dan memproduksi musim baru dengan jadwal yang sangat ketat. Misalnya, Roanoke diproduksi secara diam-diam dan diumumkan hanya beberapa minggu sebelum penayangannya, berbeda dari musim-musim sebelumnya yang mendapatkan promosi besar.

10. Pemeran Utama Sering Mendapat Peran yang Berbeda Setiap Musim

Salah satu ciri khas AHS adalah pemeran yang sama sering memainkan peran berbeda di setiap musim. Aktris seperti Sarah Paulson, Evan Peters, dan Lily Rabe telah memainkan berbagai karakter yang sangat berbeda, mulai dari pahlawan hingga penjahat.

11. Lady Gaga Memenangkan Golden Globe Berkat American Horror Story

Lady Gaga bergabung dengan AHS pada musim Hotel dan memerankan Countess Elizabeth. Perannya yang vampir glamor tersebut berhasil membuatnya memenangkan Golden Globe Award untuk Aktris Terbaik dalam Serial Miniseri atau Film Televisi pada tahun 2016.

12. Musim Coven Menginspirasi Pergerakan Feminisme

Musim Coven, yang berfokus pada sekelompok penyihir wanita, secara tidak sengaja menjadi simbol bagi beberapa penggemar dalam pergerakan feminisme modern. Kekuatannya dalam cerita, seperti karakter Fiona Goode yang diperankan oleh Jessica Lange, memperlihatkan bagaimana wanita dapat berkuasa meskipun dihadapkan dengan tantangan besar.

13. Ada Penghormatan untuk Film Horor Klasik

Setiap musim AHS sering memberikan penghormatan kepada film-film horor klasik. Misalnya, Asylum terinspirasi oleh film One Flew Over the Cuckoo’s Nest dan Hotel memiliki kemiripan dengan The Shining karya Stanley Kubrick.

14. Penggunaan Kamera dan Sinematografi Unik

Setiap musim AHS menggunakan gaya sinematografi yang unik. Misalnya, musim Roanoke diambil dalam gaya mockumentary dan found footage, sementara musim lain menggunakan pengambilan gambar yang lebih tradisional untuk menciptakan suasana yang lebih menyeramkan.

15. Aktor Pemain Sering Mengalami Trauma Psikologis dari Peran Mereka

Beberapa aktor dalam AHS mengakui bahwa peran yang mereka mainkan bisa sangat menantang secara emosional dan psikologis. Evan Peters, yang memainkan banyak karakter gelap, pernah mengatakan bahwa setelah beberapa musim, ia merasa lelah secara mental dan membutuhkan waktu istirahat.

American Horror Story telah menjadi salah satu serial TV paling unik dan ikonik dalam sejarah, dengan kombinasi tema horor yang berani, karakter yang kompleks, dan narasi yang selalu mengejutkan. Fakta-fakta di atas menunjukkan betapa serial ini selalu berusaha mendorong batasan kreativitas dalam televisi modern.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

https://dikpora-solo.net/ https://178.128.59.149/ https://68.183.7.18/ https://139.59.17.142/ https://159.89.196.90/ https://167.71.231.203/ jpbos4d https://157.245.100.46/ https://209.38.193.240/ https://167.99.200.34/ https://206.189.143.71/ https://159.65.140.38/ https://159.89.163.50/ https://161.35.45.9/ https://137.184.47.130/ https://161.35.96.141/