By Adam Silver 
livingformonday.com – Mistletoe adalah tumbuhan yang sering dikaitkan dengan tradisi Natal, terutama dalam budaya barat, di mana orang-orang berciuman di bawahnya sebagai lambang cinta dan persahabatan. Namun, mistletoe bukan hanya sekadar simbol perayaan; ia juga memiliki sejarah panjang dalam mitologi, kedokteran, dan ekologi. Berikut adalah 15 fakta menarik tentang mistletoe yang perlu Anda ketahui.
1. Mistletoe Adalah Tumbuhan Parasit
Mistletoe adalah tumbuhan parasit yang menempel pada pohon dan semak lain untuk memperoleh air dan nutrisi. Mereka menggunakan akar khusus yang disebut haustorium untuk menembus kulit pohon inangnya dan menghisap nutrisi darinya, meskipun mereka tetap dapat melakukan fotosintesis.
2. Ada Lebih dari 1.300 Spesies Mistletoe
Tumbuhan mistletoe sebenarnya mencakup lebih dari 1.300 spesies berbeda di seluruh dunia, yang termasuk dalam dua keluarga utama: Loranthaceae dan Santalaceae. Mereka tumbuh di berbagai iklim, dari daerah tropis hingga subtropis.
3. Mistletoe Berkembang Sepanjang Tahun
Meskipun mistletoe sering diasosiasikan dengan musim dingin dan Natal, tumbuhan ini sebenarnya tetap hijau sepanjang tahun. Daunnya selalu berwarna hijau, bahkan ketika inangnya kehilangan daunnya selama musim dingin.
4. Simbol Kuno dalam Mitologi Nordik
Dalam mitologi Nordik, mistletoe dikaitkan dengan kematian dewa Baldur, yang dibunuh oleh saudara tirinya, Loki, menggunakan anak panah yang terbuat dari mistletoe. Namun, setelah Baldur dibangkitkan, mistletoe menjadi simbol perdamaian dan cinta.
5. Tradisi Berciuman di Bawah Mistletoe
Salah satu tradisi Natal yang paling terkenal adalah berciuman di bawah mistletoe. Tradisi ini diyakini berasal dari kebudayaan Druid Kuno yang percaya bahwa mistletoe membawa keberuntungan dan memiliki kekuatan penyembuhan. Di era modern, tradisi ini berlanjut sebagai simbol cinta dan persahabatan.
6. Mistletoe Dapat Beracun
Meski sering dianggap sebagai tumbuhan romantis, mistletoe sebenarnya beracun jika dikonsumsi oleh manusia. Buah mistletoe mengandung phoratoxin dan viscotoxin, senyawa yang bisa menyebabkan keracunan jika dimakan dalam jumlah besar. Tanda-tanda keracunan meliputi muntah, diare, dan gangguan jantung.
7. Buah Mistletoe Disukai Oleh Burung
Meskipun beracun bagi manusia, buah mistletoe merupakan sumber makanan penting bagi burung. Burung mistletoe (mistle thrush) di Eropa, misalnya, sangat menyukai buahnya dan memainkan peran penting dalam menyebarkan bijinya ke pohon lain.
8. Mistletoe Adalah Simbol Kesuburan
Dalam berbagai budaya kuno, mistletoe dianggap sebagai simbol kesuburan. Hal ini disebabkan oleh kemampuannya untuk tetap hijau sepanjang tahun, yang membuatnya tampak “hidup” bahkan ketika pohon inangnya kehilangan daun.
9. Dapat Mengurangi Kesuburan Pohon Inang
Meskipun mistletoe adalah simbol kesuburan, ia dapat merugikan pohon inangnya. Karena menghisap air dan nutrisi dari pohon inang, mistletoe bisa memperlambat pertumbuhan pohon tersebut dan bahkan menyebabkan kematian jika infestasi terlalu berat.
10. Penggunaan dalam Pengobatan Tradisional
Mistletoe telah digunakan dalam pengobatan tradisional selama berabad-abad. Orang Yunani kuno menggunakan mistletoe untuk mengobati kejang dan epilepsi. Di Eropa, ekstrak mistletoe juga digunakan untuk mengatasi tekanan darah tinggi, radang, dan bahkan kanker.
11. Mistletoe Sebagai Pengobatan Kanker
Di Eropa, terutama di Jerman, ekstrak mistletoe digunakan sebagai terapi alternatif untuk kanker. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak ini mungkin membantu meningkatkan kualitas hidup pasien kanker dengan mengurangi efek samping dari kemoterapi.
12. Mistletoe Dapat Menyebabkan “Pohon Penyihir”
Infestasi mistletoe pada pohon dapat menyebabkan witches’ broom atau “sapu penyihir”, yaitu sekumpulan cabang yang tumbuh secara abnormal di sekitar area tempat mistletoe menempel. Bentuk ini bisa menyebabkan tampilan yang aneh pada pohon yang terinfeksi.
13. Mistletoe Tumbuh di Berbagai Jenis Pohon
Mistletoe tidak pilih-pilih dalam memilih inangnya. Mereka dapat ditemukan menempel pada berbagai jenis pohon, termasuk oak, maple, apel, dan bahkan pohon pinus. Setiap spesies mistletoe mungkin lebih menyukai jenis pohon tertentu, tetapi mereka cukup fleksibel dalam hal inangnya.
14. Mistletoe dalam Literatur dan Seni
Mistletoe sering disebutkan dalam karya sastra dan seni. Dalam puisi dan cerita rakyat Eropa, mistletoe menjadi simbol cinta abadi dan pengampunan. Mistletoe juga sering digambarkan dalam lukisan dan kartu Natal sebagai elemen dekoratif.
15. Mistletoe adalah Bagian Penting dari Ekosistem
Meskipun mistletoe sering dianggap merusak pohon inang, mereka juga merupakan bagian penting dari ekosistem. Banyak spesies hewan, termasuk burung dan serangga, bergantung pada mistletoe untuk makanan dan tempat berlindung. Infestasi mistletoe pada pohon juga dapat menciptakan habitat baru bagi berbagai makhluk.
Kesimpulan
Mistletoe adalah tumbuhan yang lebih kompleks dan menarik daripada yang sering kita kira. Dari perannya dalam mitologi kuno hingga penggunaannya dalam pengobatan modern, mistletoe telah lama menjadi bagian penting dari kehidupan manusia dan alam. Meskipun beracun bagi manusia, mistletoe tetap memiliki peran penting dalam ekosistem dan tradisi budaya di seluruh dunia. Fakta-fakta ini menunjukkan bahwa mistletoe bukan hanya simbol Natal, tetapi juga tumbuhan yang kaya akan sejarah, makna, dan manfaat ekologis.