livingformonday.com – Hukum adalah cerminan dari budaya, nilai, dan tradisi setiap negara. Namun, di beberapa tempat, ada hukum-hukum yang begitu aneh sehingga membuat kita heran mengapa aturan tersebut diterapkan. Beberapa hukum ini mungkin terasa lucu atau membingungkan, tetapi tetap diberlakukan, entah untuk alasan sejarah, perlindungan lingkungan, atau bahkan ketertiban umum. Berikut adalah beberapa hukum aneh dari berbagai belahan dunia.
1. Dilarang Mengunyah Permen Karet di Singapura
Singapura dikenal dengan aturan ketatnya dalam menjaga kebersihan dan ketertiban. Salah satu hukum yang paling terkenal adalah larangan mengunyah, menjual, atau mengimpor permen karet. Diterapkan pada tahun 1992, hukum ini dimaksudkan untuk mencegah pembuangan sembarangan dan menjaga kebersihan kota. Hanya permen karet untuk keperluan medis tertentu, seperti yang digunakan untuk berhenti merokok, yang diizinkan.
2. Dilarang Mengendarai Mobil Tanpa Bensin di Jerman
Di Jerman, khususnya di autobahn, jalan raya bebas hambatan, pengemudi dilarang kehabisan bahan bakar. Hukum ini melarang berhenti di jalan raya tanpa alasan darurat yang valid, dan kehabisan bensin dianggap sebagai kesalahan yang dapat dihindari. Aturan ini bertujuan untuk menjaga kelancaran lalu lintas di jalan raya dengan kecepatan tinggi.
3. Memelihara Satu Ekor Babi Harus Diberi Nama Christian atau Frederik di Denmark
Salah satu hukum paling unik di Denmark menyatakan bahwa setiap babi yang dipelihara harus diberi nama Christian atau Frederik. Hukum ini mengacu pada tradisi panjang di Denmark, di mana raja dan putra mahkota bergantian menggunakan nama tersebut. Meski sudah jarang diterapkan, hukum ini masih ada dalam buku peraturan.
4. Dilarang Mati di Gedung Parlemen di Inggris
Di Inggris, ada hukum yang menyatakan dilarang meninggal di dalam Gedung Parlemen. Meskipun terdengar aneh dan tidak dapat ditegakkan secara harfiah, hukum ini sering disebut sebagai salah satu peraturan teraneh di dunia. Alasan di balik hukum ini adalah terkait dengan aturan lama tentang pemakaman kerajaan, karena gedung parlemen dianggap sebagai properti kerajaan.
5. Dilarang Memakai Sandal di Beberapa Tempat Wisata di Italia
Italia, terutama kota Roma, memiliki hukum yang melarang pemakaian sandal jepit di sekitar tempat-tempat bersejarah seperti Air Mancur Trevi. Aturan ini dimaksudkan untuk menjaga ketenangan dan keamanan wisatawan, terutama di sekitar area yang licin atau ramai. Selain itu, penggunaan sandal dianggap kurang sopan di beberapa tempat suci atau budaya.
6. Dilarang Menamai Babi ‘Napoleon’ di Prancis
Di Prancis, ada hukum yang melarang memberi nama Napoleon kepada babi. Hukum ini diberlakukan sebagai bentuk penghormatan kepada Napoleon Bonaparte, salah satu tokoh paling berpengaruh dalam sejarah Prancis. Memberikan nama Napoleon kepada babi dianggap tidak sopan, meskipun pada praktiknya jarang ditegakkan.
7. Dilarang Menyiram Toilet Setelah Jam 10 Malam di Swiss
Di Swiss, terutama di apartemen atau bangunan sewaan, ada hukum yang melarang menyiram toilet setelah jam 10 malam. Aturan ini bertujuan untuk menjaga ketenangan lingkungan, terutama dalam bangunan dengan dinding yang tipis, agar tidak mengganggu tetangga. Meskipun terdengar konyol, hukum ini dianggap serius di beberapa bagian Swiss.
8. Dilarang Mengubah Bola Lampu di Queensland, Australia
Di Queensland, Australia, hanya teknisi listrik berlisensi yang diizinkan untuk mengganti bola lampu. Jika seseorang tanpa lisensi mencoba mengganti bola lampu, mereka bisa dikenai denda. Hukum ini diterapkan untuk memastikan keselamatan dan mencegah kecelakaan listrik, meskipun terlihat sangat ketat untuk tugas yang dianggap sepele.
9. Dilarang Memelihara Lebih dari Dua Dildo di Texas, AS
Di Texas, Amerika Serikat, ada hukum yang melarang kepemilikan lebih dari dua alat bantu seks (dildo). Hukum ini termasuk dalam undang-undang cabul yang masih berlaku hingga hari ini. Meskipun terdengar aneh dan mungkin tidak relevan dengan zaman modern, aturan ini masih diberlakukan meski jarang ditegakkan.
10. Dilarang Membawa Ikan Mas di Dalam Kaca di Italia
Di Monza, Italia, hukum melarang memelihara ikan mas di dalam wadah kaca. Larangan ini dibuat untuk melindungi kesejahteraan hewan, karena wadah kaca dianggap tidak memberikan ruang yang cukup bagi ikan untuk bergerak bebas. Pemerintah setempat menilai bahwa menjaga ikan dalam kondisi seperti itu adalah bentuk penyiksaan.
11. Dilarang Menari di Restoran Setelah Tengah Malam di Jepang
Di Jepang, hukum lama yang dikenal sebagai Fueiho melarang menari di restoran atau klub malam setelah tengah malam, kecuali tempat tersebut memiliki lisensi khusus. Hukum ini berasal dari era pasca-Perang Dunia II, ketika pemerintah Jepang ingin mengendalikan kegiatan malam hari. Meskipun banyak tempat kini telah mendapatkan lisensi, aturan ini masih memengaruhi budaya malam di beberapa daerah.
12. Dilarang Menyanyi di Tempat Umum Saat Memakai Baju Renang di Florida, AS
Di negara bagian Florida, Amerika Serikat, menyanyi di tempat umum sambil mengenakan baju renang dianggap melanggar hukum. Hukum ini mungkin dibuat untuk menjaga ketertiban di tempat-tempat wisata pantai yang ramai, meskipun kedengarannya sangat tidak masuk akal.
Setiap negara memiliki aturan hukum yang tidak hanya mencerminkan nilai-nilai sosial tetapi juga sejarah dan perkembangan masyarakatnya. Meski beberapa hukum terdengar tidak masuk akal atau lucu, banyak dari mereka tetap ada dan diberlakukan hingga saat ini. Hukum-hukum ini menunjukkan betapa unik dan beragamnya peraturan di seluruh dunia, mengingatkan kita bahwa yang dianggap wajar di satu tempat bisa menjadi aneh di tempat lain.