livingformonday.com – Tabir surya adalah senjata utama dalam melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, namun masih banyak orang yang belum memahami pentingnya penggunaannya. Di balik botol kecil ini, terdapat fakta menarik yang bisa membantu Anda menjaga kesehatan kulit sekaligus memperpanjang masa mudanya. Berikut adalah 12 fakta sepele tentang tabir surya yang wajib Anda ketahui:
1. SPF Bukan Segalanya
SPF (Sun Protection Factor) hanya melindungi kulit dari sinar UVB, yang menyebabkan kulit terbakar. Namun, sinar UVA, yang menembus lebih dalam ke kulit dan menyebabkan penuaan dini, juga berbahaya. Pilih tabir surya dengan broad-spectrum protection untuk melindungi dari kedua jenis sinar ini.
2. Tabir Surya Harus Dipakai di Dalam Ruangan
Meskipun Anda berada di dalam ruangan, sinar UVA bisa menembus kaca jendela dan merusak kulit. Menggunakan tabir surya bahkan di rumah atau di kantor tetap penting, terutama jika Anda duduk dekat jendela.
3. Tidak Semua Tabir Surya Tahan Air
Label “water-resistant” bukan berarti sepenuhnya tahan air. Tabir surya ini hanya bertahan selama 40–80 menit saat terkena air. Pastikan Anda mengaplikasikannya kembali setelah berenang atau berkeringat.
4. Sinar Matahari Tetap Berbahaya Saat Cuaca Mendung
Sekitar 80% sinar UV tetap menembus awan meskipun cuaca tampak mendung. Jadi, jangan skip tabir surya hanya karena matahari tidak terlihat.
5. Tabir Surya Harus Digunakan Setiap Dua Jam
Efek tabir surya tidak bertahan sepanjang hari. Untuk perlindungan maksimal, Anda perlu mengaplikasikannya kembali setiap dua jam, terutama jika Anda berada di luar ruangan.
6. Pemakaian Tabir Surya Sering Terlalu Sedikit
Kebanyakan orang hanya menggunakan sekitar 25–50% dari jumlah yang disarankan. Anda memerlukan sekitar dua sendok teh untuk wajah dan leher agar terlindungi secara optimal.
7. Tabir Surya untuk Semua Jenis Kulit
Tidak peduli apakah kulit Anda cerah atau gelap, semua orang membutuhkan tabir surya. Kulit gelap memang memiliki melanin yang lebih banyak, tetapi tetap rentan terhadap kerusakan akibat sinar UV dan kanker kulit.
8. Make-Up dengan SPF Tidak Cukup
Foundation atau pelembap dengan SPF biasanya tidak memberikan perlindungan sebanyak tabir surya biasa. Gunakan tabir surya sebagai dasar, lalu tambahkan make-up dengan SPF untuk perlindungan ekstra.
9. SPF Tinggi Tidak Berarti 100% Perlindungan
SPF 30 melindungi sekitar 97% sinar UVB, sementara SPF 50 melindungi 98%. Perbedaan kecil ini tidak berarti Anda kebal dari kerusakan kulit, sehingga pemakaian ulang tetap penting.
10. Tabir Surya Fisik dan Kimia Berbeda
Tabir surya fisik (mineral) menggunakan bahan seperti zinc oxide atau titanium dioxide yang memantulkan sinar UV dari kulit. Sementara itu, tabir surya kimia menyerap sinar UV dan mengubahnya menjadi panas. Pilih yang sesuai dengan preferensi dan kebutuhan kulit Anda.
11. Tabir Surya Perlu Waktu untuk Bekerja
Tabir surya kimia harus diaplikasikan 15–30 menit sebelum terpapar sinar matahari agar bahan aktifnya bekerja dengan maksimal. Tabir surya fisik, di sisi lain, memberikan perlindungan langsung setelah diaplikasikan.
12. Tabir Surya Harus Jadi Bagian dari Rutinitas Harian
Tabir surya bukan hanya untuk pantai atau hari libur. Gunakan setiap hari, tidak peduli cuaca, musim, atau aktivitas Anda. Perlindungan dari sinar UV adalah investasi jangka panjang untuk kesehatan kulit Anda.
Kesimpulan
Tabir surya adalah langkah sederhana namun sangat penting dalam perawatan kulit. Dengan memahami fakta-fakta ini, Anda bisa menggunakan tabir surya dengan cara yang lebih efektif dan maksimal. Jadikan pemakaian tabir surya sebagai kebiasaan harian, dan nikmati kulit yang sehat, muda, dan terlindungi dari bahaya sinar UV.