livingformonday.com – Di tengah perkembangan dunia fashion yang kian dinamis pada tanggal 28 Maret 2025, kain songket, salah satu warisan budaya Indonesia, mulai mencuri perhatian sebagai elemen kunci dalam tren fashion modern. Berasal dari tradisi masyarakat Melayu, khususnya di Sumatera dan Kalimantan, kain songket dikenal dengan keindahan tenunannya yang menggabungkan benang emas atau perak, menciptakan pola-pola rumit yang memancarkan kemewahan. Kini, desainer lokal maupun internasional mulai mengintegrasikan kain ini ke dalam busana kontemporer seperti gaun malam, blazer, hingga aksesori, membuktikan bahwa warisan tradisional bisa bersanding harmonis dengan gaya masa kini. Tren ini tak hanya memperkaya estetika fashion, tetapi juga mengangkat nilai budaya Indonesia ke panggung dunia.
Keunggulan kain songket terletak pada proses pembuatannya yang penuh ketelitian dan keahlian. Setiap helai kain ditenun secara manual menggunakan alat tradisional, membutuhkan waktu berminggu-minggu hingga berbulan-bulan untuk menghasilkan motif yang sempurna. Dalam konteks fashion modern, kain ini sering dipadukan dengan potongan minimalis atau siluet asimetris untuk menciptakan kesan elegan namun tetap relevan. Misalnya, seorang desainer muda dari Jakarta, Rani Hatta, baru-baru ini meluncurkan koleksi kapsul bertajuk “Songket Reborn” yang menampilkan jaket bomber berlapis songket dan rok midi dengan aksen metalik. Koleksi ini mendapat sambutan hangat di pekan mode lokal, menunjukkan bahwa songket mampu menjawab kebutuhan fashion yang stylish sekaligus berkelanjutan—sebuah nilai yang kian dicari di era ini.
Bagi Anda yang ingin mengadopsi tren ini, memilih busana berbahan songket tak perlu terasa berat atau berlebihan. Cobalah aksesori sederhana seperti syal songket untuk dipadukan dengan kemeja putih polos, atau clutch berpola songket untuk melengkapi gaun malam. Untuk perawatan, kain ini memang membutuhkan perhatian ekstra—sebaiknya dicuci tangan dengan sabun lembut dan dijemur di tempat teduh agar kilau benang emasnya tetap terjaga. Di tahun 2025, ketika keberlanjutan dan identitas budaya menjadi sorotan, kain songket tak hanya sekadar kain, tetapi simbol gaya yang berakar pada sejarah. Jadi, sudahkah Anda siap menambahkan sentuhan tradisional ini ke lemari pakaian Anda?